Kutai Timur
Operasi Ketupat Mahakam 2023 Operasi Ketupat Mahakam  Hari Raya Idul Fitri 1444 H  Idul Fitri 1444 H Lebaran 2024 Lebaran 1444 H Operasi Ketupat Mahakam di Kutim 
246 Personil Diterjunkan Selama Operasi Ketupat Mahakam 2023 di Kutim
SELASAR.CO, Sangatta – Kepolisian Resor (Polres) Kutim bersama dengan TNI dan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada Senin (17/4/2023) melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2023 yang di mulai 18 April hingga 1 Mei 2023 mendatang. Operasi itu dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Apel gelar pasukan itu berlangsung di Lapangan Mapolres Kutim yang dipimpin langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, yang ditandai dengan pemasangan pita kepada perwakilan personil gabungan, sebagai tandai dimualinya Operasi Ketupat Mahakam 2023 di Wilayah Kabupaten Kutai Timur.
Dalam kesempatan itu, sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit, Ardiansyah mengatakan jika apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023.
“Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata sinergitas Polri dengan stakeholder terkait dalam mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idulfitri 1444 H. Dalam hal ini Pemkab Kutim bersama yang lain berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara lebih optimal melalui Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2023” selama 14 (empat belas) hari sejak 18 April sampai dengan 1 Mei 2023 dalam mewujudkan lebaran aman dan nyaman,” singkatnya.
Berita Terkait
Usai mengikuti apel gelar pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2023, Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic mengatakan jika Operasi Ketupat Mahakam 2023 di Wilayah Kabupaten Kutai Timur menerjunkan sebanyak 246 personil gabungan, untuk melakukan pengamanan disejumlah pos pengamanan yang telah ditentukan.
“Terkait operasi Ketupat Mahakam 2023 ini, Polri beserta TNI dan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur telah menyiapkan personil sebanyak 246 personil gabungan, dimana 246 personil ini akan dibagi, ada yang melaksanakan pengamanan di pos pelayanan terpadu, pos pengamanan,” Kata Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic kepada sejumlah awak media
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pengamanan di berbagai tempat yang menjadi pusat keramaian masyarakat, seperti tempat rekreasi, pasar serta tempat-tempat ibadah yang dijadikan lokasi sholat Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Pada prinsipnya kita melakukan pengamanan berdasarkan stasioner, seperti tempat-tempat yang ramai yang di kunjungi masyarakat, seperti tempat rekreasi dan lain-lain sebagainya. Serta di pos-pos pengamanan,” Jelasnya
Dijelaskan AKBP Ronni Bonic yang menjadi perhatian khusus pada operasi ketupat 2023 di wilayah Kutim nantinya, yakni tempat-tempat yang rawan dan ramai di kunjungi masyarakat seperti pantai kenyamukan, teluk Lombok. “Seperti yang kita ketahui, diwilayah itu sebelumnya telah terjadi peristiwa seorang warga diterkam buaya,” Terangnya
Penulis: Bonar
Editor: Awan