Ragam
DPK Kaltim 
Kolaborasi ANRI dan Bupati Berau untuk Menyelamatkan Aset Naskah Kuno Kesultanan
SELASAR.CO, Samarinda - Dalam rangka menjaga aset naskah kuno dari masa kesultanan, Bupati Berau menyambut baik kerjasama dengan ANRI.
Bupati Berau, Sri Juniarsih mengungkapkan rasa senangnya saat menerima kunjungan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang diwakili oleh Direktur Preservasi ANRI, Agus Santoso.
Tujuan kedatangan ANRI adalah untuk berkolaborasi dalam penyelamatan arsip.
Menurutnya, ANRI akan membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk merawat peninggalan kuno yang sudah sangat tua. Terutama melakukan upaya penyelamatan aset naskah kuno Kesultanan Gunung Tabur dam Sambaliung. Untuk melestarikan aset-aset sejarah.
Berita Terkait
“Kita dukung, semoga dalam melaksanakan proses tersebut bisa berjalan dengan lancar dan arsip-arsip kuno yang tersimpan saat ini bisa dijaga dan dilestarikan sehingga lebih panjang umurnya dan sampai ke anak cucu kita ke depan,” ujarnya dengan dukungan.
Tidak hanya Kesultanan Gunung Tabur, tetapi juga upaya restorasi arsip naskah kuno yang di Kesultanan Sambaliung juga dilakukan. Karena keduanya merupakan kerajaan yang bersaudara. Sehingga perlakuannya pun akan diseragamkan.
Sri menjelaskan, upaya penjagaan dan pelestarian arsip kuno akan membutuhkan waktu yang cukup panjang. Karena akan ada pembersihan arsip satu per satu. Mulai dari arsip bangunan bersejarah, benda-benda kuno, hingga naskah kuno.
“Kita dukung, karena Berau ini merupakan bagian dari kota Kalimantan Timur yang memiliki potensi wisata yang dilengkapi dengan situs-situs sejarah,” imbuhnya.
Dengan adanya kerjasama itu, Bupati Berau berharap informasi yang masih bertahan hingga saat ini tetap terjaga dan tidak hilang. Sehingga dapat diwariskan untuk puluhan hingga ratusan generasi mendatang.
“Mudah-mudahan apa yang sekarang kita rencanakan bisa berjalan baik dan terencana sehingga output-nya juga baik kedepan,” paparnya.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan