Kutai Kartanegara

Beasiswa Kerja Sama Penerima Beasiswa Diskominfo Kukar Berita OPD 

Penerima Beasiswa Kerja Sama di Kukar Wajib Mengabdi Untuk Daerah



SELASAR.CO, Tenggarong - Beasiswa Kukar Idaman yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dikabarkan cair pada bulan Juni 2024 ini. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar, Dendi Irwan Fahriza, pada Kamis (30/5/2024).

Total penerima beasiswa ini sebanyak 1.530 orang, terdiri dari 1.300 beasiswa stimulan dan 230 beasiswa tematik atau kerjasama. Besaran beasiswa yang disalurkan bervariasi, mulai dari Rp2juta hingga Rp200 juta. Besarnya nilai yang diberikan kepada beasiswa tematik atau kerja sama, karena biaya pendidikan ditanggung sampai delapan tahun atau hingga lulus.

"Kalau beasiswa stimulan, penerimanya harus mendaftar setiap tahun. Sedangkan beasiswa kerja sama diberikan hingga lulus," ujar Dendy.

Beasiswa tematik atau kerja sama terbagi menjadi tiga jenis. Yakni, santri lanjut perguruan tinggi dengan kuota 20 orang, SMK/SMA 10 orang dan perguruan tinggi hingga pupus 200 orang.

Dalam program ini, Pemkab Kukar juga mengandeng seujumlah universitas dan perguruan tinggi. Diantaranya, Telkom Unibersity Bandung, Universitas Islam Indonesia, Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional Yogyakarta, Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran Jakarta, Institut Ilmu Al Quran Jakarta, Politeknik Negeri Samarinda dan Politeknik Akademi Teknik Mesin Industri Surakarta.

"Beasiswa kerja sama ini disesuaikan dengan kebutuhan perangkat daerah. Oleh karena itu, disebut beasiswa kerja sama tematik," sebutnya.

Menjadikan alasan dikirimnya mahasiswa di Sekolah Pertanahan Tinggi Nasional Yogyakarta, lantaran masih minimnya sarjana di bidang pertanahan. Begitu juga dengan mahasiswa yang dikirim di Universitas Islam Indonesia, karena di daerah masih minim lulusan di bidang psikolog.

Kemudian dikirimnya mahasiswa ke Unibersitas Telkom Bandung, sebagai upaya mengatasi minimnya sumber daya informatika di perangkat daerah.

"Jadi ketika mereka lulus, maka akan ditempatkan di dunas tersebut sesuai dengan kebutuhannya masing-masing," kata Dendy.

"Dan itu sudah ada perjanjian yang telah ditandatangani penerima beasiswa kerja sama, bahwa wajib mengabdi selama lima tahun," pungkasnya.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan

Berita Lainnya