Ragam
DPPKB Samarinda Cegah Stunting Satgas Stunting
Festival Bangga Kencana: DPPKB Samarinda Ajak Kolaborasi Masyarakat Cegah Stunting
SELASAR.CO, Samarinda - Dalam rangka menurunkan angka stunting di Samarinda, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Samarinda menggelar Festival Bangga Kencana yang bertujuan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berkolaborasi. Festival ini berfokus pada peningkatan kesehatan keluarga dan penurunan angka stunting yang masih menjadi tantangan besar di kota ini.
Pada tahun 2022, angka stunting di Samarinda tercatat sebesar 25,3%, namun berhasil turun menjadi 24,4% pada 2023. Pemerintah Kota Samarinda menargetkan penurunan lebih signifikan hingga 11,98% pada akhir 2024. Kepala DPPKB Samarinda, I Gusti Ayu Sulistiani, menyatakan bahwa keberhasilan menurunkan angka stunting membutuhkan peran serta semua pihak, bukan hanya pemerintah saja.
"Festival ini adalah upaya pemerintah untuk mengajak masyarakat agar bersama-sama menurunkan angka stunting, yang akan berdampak langsung pada kesehatan dan kesejahteraan keluarga," ujar Ayu saat acara yang berlangsung di Gor Segiri Samarinda pada Kamis (04/07/2024).
Ayu juga menambahkan bahwa salah satu upaya konkret yang dilakukan oleh DPPKB adalah pendistribusian telur sehat kepada 956 anak selama enam bulan berturut-turut, dengan total distribusi sekitar 5.507 piring telur sehat.
Berita Terkait
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, juga menegaskan pentingnya kolaborasi antar sektor dalam mengatasi masalah stunting. "Masalah ini tidak bisa diselesaikan sendirian. Kita butuh dukungan dari semua elemen masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak-anak," ungkapnya.
Festival Bangga Kencana menjadi momentum penting untuk mempererat kerjasama antar pihak dan mempercepat upaya pencegahan stunting di Kota Samarinda.
Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan
