Kutai Kartanegara

Diskominfo Kukar Berita Kecamatan 

Bupati Kukar Dukung Pekan Raya Budaya Cerau Muara Kaman Jadi Agenda Rutin



SELASAR.CO, Tenggarong - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Aulia Rahman Basri, melakukan kunjungan ke Kecamatan Muara Kaman, yang diisi dengan dua agenda penting. Selain melakukan groundbreaking pembangunan jalan penghubung Kukar - Kutim, Bupati Aulia juga menghadiri Pekan Raya Budaya Cerau Kampong Tuha Kelampak Desa Menamang Kanan.

Acara ini berlangsung selama 7 hari, dari tanggal 9 September hingga 13 September 2025, di Lapangan Kelumpang, Desa Menamang Kanan.

Dalam kesempatan ini, Bupati Aulia mengapresiasi dilaksanakannya Pekan Raya Budaya Cerau sebagai upaya melestarikan adat budaya nenek moyang.

Ia juga menyampaikan ucapan selamat, terima kasih, dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para tetua adat, pengurus lembaga adat, dan masyarakat Desa Menamang Kanan atas terselenggaranya acara ini.

"Semoga acara yang penuh dengan berbagai upacara adat dan budaya yang sakral ini dapat berjalan dengan baik dan lancar dari awal hingga akhir nanti," ujar Bupati Aulia.

Penyelenggaraan Cerau ini menjadi bukti konkret dari sifat dan karakteristik masyarakat Desa Menamang Kanan yang kuat dalam kekerabatan, toleransi, dan spirit kebersamaan.

Bupati Aulia juga menyebutkan bahwa kegiatan ini tidak akan terlaksana tanpa adanya kerja sama dan partisipasi dari seluruh masyarakat.

Sesuai permintaan Kepala Desa Menamang Kanan, Bupati Aulia akan memasukkan Pekan Raya Budaya Cerau menjadi agenda rutin Pemkab Kukar setiap tahunnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Bupati Aulia berharap kreativitas para seniman, budayawan, tokoh adat, dan pemuda dapat meningkat dalam mengapresiasi keanekaragaman seni budaya daerah.

"Saya yakin kita semua bersepakat bahwa budaya daerah adalah salah satu aset dalam rangka meningkatkan budaya nasional. Apabila budaya daerah tidak digali, dikelola, dan dikembangkan dengan serius, kemungkinan besar budaya daerah tersebut akan hilang tergerus oleh kemajuan dan perubahan zaman. Untuk itu, mari terus kita jaga, lindungi, dan lestarikan seni dan budaya daerah kita," pungkasnya.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan

Berita Lainnya