Kutai Kartanegara

positif corona OTG Kecamatan Muara Kaman Wisma Atlet Tenggarong Seberang 

Kukar Bertambah Dua Positif Covid-19 Hari Ini, Salah Satunya Remaja Putri



Martina Yulianti, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kutai Kartanegara
Martina Yulianti, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kutai Kartanegara

SELASAR.CO, Kutai Kartanegara - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Kutai Kartanegara (Kukar), Martina Yulianti kembali mengumumkan penambahan kasus terkonfirmasi positif Coronavirus Disease (Covid-19), pada Jumat (12/6/2020). Ia menyebutkan ada penambahan 2 kasus terkonfirmasi positif, sehingga saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Kukar 62 orang.

Penambahan kasus pertama teridentifikasi sebagai KK-61, remaja putri 12 tahun, merupakan orang tanpa gejala (OTG) yang memiliki kontak erat dengan KK-52 yang lebih dulu dinyatakan terkonfirmasi positif pada (8/6/2020). KK-52 masuk dalam Klaster Loa Janan.

“KK-61 orang tanpa gejala yang memiliki kontak erat dengan KK-52. KK-61 anaknya KK-52,” ujar Martina Yulianti.

Penambahan kasus yang kedua teridentifikasi sebagai KK-62, laki-laki berusia 46 tahun, merupakan warga Bandung Jawa Barat. KK-62 merupakan OTG, yang bekerja di salah satu perusahaan di Kecamatan Muara Kaman.

“Bukan pekerja baru masuk, mereka nggak kru change sebenarnya. Kontak eratnyasedang ditelusuri, sedang dicek,” jelas Martina Yulianti.

Kedua pasien terkonfirmasi positif tersebut saat ini sedang menjalani perawatan di Wisma Atlet Tenggarong Seberang. Pada hari ini Martina Yulianti juga mengumumkan terdapat 3 kasus dinyatakan sembuh. Sehingga, sampai hari ini ada 48 kasus yang telah dinyatakan sembuh di Kukar.

Berikut sebaran 3 kasus sembuh Covid-19 di Kukar hari ini:

  1. KK-38, usia 59 tahun, jenis kelamin laki-laki, dari Kecamatan Loa Janan. Dinyatakan sembuh setelah hasil swab tenggorok menunjukkan hasil negatif selama 2 kali berturut-turut. KK-38 merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dan telah menjalani masa perawatan dan isolasi selama 49 hari.

  2. KK-47, usia 44 tahun, jenis kelamin laki-laki, dari Kecamatan Muara Jawa. Dinyatakan sembuh setelah hasil swab tenggorok menunjukkan hasil negatif selama 2 kali berturut-turut. KK-47 menjalani masa perawatan dan isolasi selama 28 hari.

  3. KK-48, usia 58 tahun, jenis kelamin laki-laki, dari Kecamatan Loa Janan. Dinyatakan sembuh setelah hasil swab tenggorok menunjukkan hasil negatif selama 2 kali berturut-turut. KK-48 menjalani masa perawatan dan isolasi selama 13 hari.

“Saya ucapkan selamat kepada pasien yang telah sembuh , teruslah menjalani protokol Covid selama di rumah. Bagi yang sedang menjalani isolasi semoga cepat sembuh” ucap Yulianti.

Ia pun kembali mengingatkan, upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan Covid-19 memerlukan partisipasi dan peran seluruh elemen masyarakat. Yuli juga mengajak seluruh masyarakat agar melakukan upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan Covid-19.

Gunakan masker jika ke luar rumah atau bersama orang lain, menjaga jarak fisik, menghindari berada dalam kerumunan, dan tidak bepergian ke luar daerah.

“Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan pandemi Covid-19 segera berlalu sehingga kita bisa menjalani aktivitas sehari-sehari dengan tetap patuh menerapkan protokol kesehatan pada pelaksanaan relaksasi menuju tatanan normal baru,” pungkasnya.

Penulis: Faidil Adha
Editor: Awan

Berita Lainnya