Utama

kecelakaan lalu lintas Lakalantas tabrakan kecelakaan Tabrak truk kontainer 

Korban Lakalantas yang Menabrak Kontainer di Sambutan Meninggal Dunia



Ilustrasi
Ilustrasi

SELASAR.CO, Samarinda - Korban lakalantas yang terjadi pada Rabu 28 Oktober 2020 kemarin di Gunung Gambut, Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan dikabarkan meninggal dunia. Korban meninggal pada Kamis (29/10/2020), setelah mendapatkan penanganan intensif di RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Korban lakalantas tersebut diketahui bernama Jumadi (65), warga Jalan Sukorejo, RT 08, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan. Dirinya mengalami kecelakaan setelah motornya menabrak truk bermuatan kontainer dengan nopol KT 8440 BU yang sedang berhenti di tanjakan karena kemacetan yang terjadi di jalan tersebut.

Korban saat itu mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Xeon dengan nopol KT 6766 WB. Diduga saat itu korban memacu sepeda motornya dengan kecepatan tinggi dalam keadaan menanjak. Tak kuasa mengendalikan laju motor, korban langsung menghantam bagian belakang truk yang sedang berhenti di tanjakan tersebut.

Mengetahui kejadian tersebut, sopir truk langsung membawa korban ke puskesmas Makroman untuk mendapatkan pertolongan pertama. Sesampainya di puskesmas, kondisi korban sudah tak sadarkan diri. Akhirnya korban dirujuk ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie untuk mendapatkan penanganan yang lebih serius.

Luka berat yang terdapat di kepala membuat korban mengalami kondisi kritis dan koma. Setelah sehari menjalani penanganan intensif di RSUD Abdul Wahab Sjahranie, korban pun dinyatakan meninggal dunia pada pagi hari ini.

Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Ramadhanil melalui Kanit Laka, Ipda Henny Merdekawati membenarkan kabar tersebut. “Iya benar, korban sempat dirawat dan pagi hari tadi dinyatakan telah meninggal dunia,” ucap Ipda Henny.

Mediasi antara pihak keluarga dengan pemilik truk telah menemui jalan terang. Keluarga korban tidak mempermasalahkan kejadian tersebut. Kesepakatan pun terjadi, pihak keluarga dan pemilik truk berdamai.

“Mereka dari pihak keluarga tidak mempermasalahkan. Jadi keluarga hanya meminta biaya untuk perawatan saja dari pemilik truk tersebut,” tambah Ipda Henny.

“Kami juga telah meminta keterangan atas kejadian ke sopir truk tersebut,” tutupnya.

Diketahui bahwa saat ini jenazah korban tengah diproses di RSUD Abdul Wahab Sjahranie dan dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

Penulis: Bekti
Editor: Awan

Berita Lainnya