Utama

galangan PT barokah kapal meledak galangan pulau atas galangan pulau atas kapal meledak Kecelakaan air kapal meledak di pulau atas kapal meledak di samarinda penemuan jenazah 

Dua Kapal Meledak di Galangan Pulau Atas, 1 Korban Luka dan 3 Dalam Pencarian



sebuah kapal yang tengah bersandar di galangan PT Barokah meledak dan terbakar
sebuah kapal yang tengah bersandar di galangan PT Barokah meledak dan terbakar

SELASAR.CO, Samarinda - Sebuah kapal yang tengah bersandar di galangan PT Barokah meledak dan terbakar pada hari ini, Kamis (11/2/2021) sekitar pukul 15.00 Wita. Peristiwa itu terjadi di perairan Sungai Mahakam, kawasan Jalan Mahakam, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda.

Terdengar suara ledakan keras sebanyak enam kali yang berasal dari kebakaran kapal tersebut. Darmawansyah, seorang warga Kelurahan Sindang Sari yang jaraknya 500 meter dari lokasi kapal terbakar, mengaku saat itu sedang tidur siang dan kaget ketika mendengar berkali-kali suara ledakan.

“Saya kaget setelah mendengar suara ledakan keras itu. Suara ledakannya sampai membuat plafon di rumah saya bergetar,” ujarnya.

Mendengar suara ledakan yang cukup keras, Darmawansyah langsung terbangun dan keluar rumah untuk mengetahui asal suara. Saat keluar rumah, dirinya mendapati kepulan asap hitam pekat.

“Rumah saya dengan lokasi ledakan itu berjarak 500 meter. Saya lihat asap hitam tebal setelah mengetahui ledakan itu,” jelas Darmawansyah.

Sementara, Kasat Polair Polresta Samarinda AKP Iwan Pamuji, menyebutkan, penyebab kebakaran dan ledakan kapal di galangan tersebut belum diketahui dan masih dilakukan penyelidikan.

“Kita belum mengetahui penyebab pastinya. Anggota saat ini masih di lokasi kebakaran kapal untuk mencari informasi dari saksi-saksi mata di sana,” katanya.

Data yang dihimpun dari laporan Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda, menyebutkan peristiwa tersebut menimpa 1 unit kapal penampungan bahan bakar minyak (BBM) solar dan 1 unit kapal penampungan gas. Untuk dugaan sementara, api berasal dari kapal penampungan BBM solar. Dalam kejadian tersebut, diketahui korban luka-luka berjumlah 1 orang dan 3 orang masih dalam pencarian.

“Dalam proses pemadaman, Disdamkar Kota Samarinda menurunkan 3 unit pemadam masing-masing dari Posko 1 dan Posko 8. Tak hanya itu, terdapat unit Satuan PMK Swasta Samarinda, Balakarcana Samarinda, Relawan Gabungan Samarinda, anggota Polsek Sambutan, Unit Inafis Polresta Samarinda, Basarnas, PMI beserta BPBD Kutai Kartanegara,” tulis laporan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda.

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan

Berita Lainnya