Kutai Timur

Kasus Covid-19 di Kutim Kasus Covid-19 Penurunan Kasus Covid-19 Bapenda Kutim 

Covid-19 Mulai Surut, Bapenda Kutim Optimistis Target PAD Bisa Tercapai



Ilustrasi (Istimewa).
Ilustrasi (Istimewa).

SELASAR.CO, Sangatta - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berharap agar pandemi Covid-19 bisa sepenuhnya berakhir. Pasalnya, wabah corona itu telah membuat ekonomi lesu sehingga berdampak terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepala Bapenda Kutim, Syafur, mengakui selama pandemi Covid-19 pihaknya sangat kesulitan melakukan pendataan maupun penagihan pajak daerah. Sehingga, berdampak terhadap target PAD yang menurun.

“Memang akibat pandemi ini, kami sangat terkendala melakukan pendataan di lapangan, sosialiasi maupun melakukan penagihan, terlebih wilayah Kutai Timur sangat luas yang terbagi 18 kecamatan dan jarak lokasinya terbilang cukup jauh,” kata Syafur beberapa waku lalu.

Meski begitu, pihaknya tidak tinggal diam. Bapenda Kutim terus berupaya agar target PAD bisa dimaksimalkan di tengah pandemi covid-19. Salah satunya membuat terobosan melakukan pendataan dan penagihan pembayaran pajak dengan sistem online. Namun, hal itu dinilai belum maksimal karena para wajib pajak tersebar di beberapa wilayah yang cukup jauh. 

“Tapi kami melihat dengan mulai menurunnya pandemi ini, kami akan terus berupaya kembali melakukan pendataan dan sosialiasi ke lapangan sehingga target PAD yang kemarin sedikit menurun, bisa dinaikkan kembali. Tapi alhamdulillah sampai saat ini dari pajak daerah realisasinya sudah cukup baik,” terang Syafur.

Karena itu, dalam dua bulan ke depan pihaknya sangat optimis, target pendapatan daerah yang diinginkan bisa tercapai. “Retribusi realisasinya juga sudah cukup baik. Selain itu kami juga akan mendorong beberapa instansi teknis yang melakukan pungutan retribusi yang targetnya sedikit menurun selama pandemi, agar bisa ditingkatkan Kembali,” tutupnya.

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya