Ragam
Dinas Sosial Kalimantan Timur Petugas Layanan Dukungan Psikososial  Layanan Dukungan Psikososial Dukungan Psikososial Tagana 
Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur Meningkatkan Pemantapan Petugas Layanan Dukungan Psikososial
SELASAR.CO, Balikpapan - Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur menggelar program Pemantapan Petugas Layanan Dukungan Psikososial tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Grand Senyiur selama tiga hari, mulai dari tanggal 29 hingga 31 Mei 2023. Acara tersebut secara resmi dibuka oleh Sekretaris Dinsos Kaltim, HM Yusuf.
Dalam sambutannya, Yusuf menyampaikan tentang pembagian tugas dan fungsi dalam penanggulangan bencana yang termasuk dalam Rencana Nasional Penanggulangan Bencana dan mengacu pada Undang-Undang No. 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana pasal 26 point D. Undang-Undang tersebut menegaskan bahwa setiap orang berhak dan memiliki peran dalam perencanaan, pengoperasian, dan pemeliharaan program penyediaan bantuan pelayanan kesehatan, termasuk dukungan psikososial.
"Layanan psikososial ditujukan kepada korban bencana yang mengalami trauma dan depresi," ungkapnya.
Yusuf menjelaskan bahwa tujuan dari dukungan psikososial adalah untuk membantu individu, keluarga, atau kelompok yang mengalami bencana alam atau bencana sosial agar pulih secara psikologis. Hal ini bertujuan agar mereka dapat kembali kuat secara individu maupun kolektif, berfungsi secara optimal, memiliki ketangguhan dalam menghadapi masalah, dan menjadi berdaya serta produktif dalam menjalani kehidupan.
Layanan Dukungan Psikososial dilaksanakan melalui beberapa tahapan, termasuk wawancara terbuka, wawancara tertutup dengan menggunakan instrumen kaji cepat, Activity Daily Living Mapping, penggunaan alat seperti body mapping, cerita dan menggambar bagi anak-anak, serta intervensi individu dan kelompok.
Dengan adanya tahapan-tahapan dalam program ini, pengetahuan petugas penanggulangan bencana, terutama Tagana (Taruna Siaga Bencana), akan semakin diperkaya ketika mereka turun ke lapangan menghadapi berbagai jenis bencana alam maupun sosial.
"Saya secara pribadi memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang selama ini telah banyak membantu dalam penanganan bencana alam," ujar Yusuf.
Tagana selalu berada di tengah masyarakat, baik dalam penanganan korban bencana alam, bencana sosial, maupun mitigasi bencana alam. Keberadaan mereka sangat dibutuhkan oleh masyarakat, baik dalam kondisi terjadinya bencana maupun dalam keadaan normal.
Kegiatan ini diikuti oleh 33 orang dari Tagana Provinsi serta dari Kabupaten dan Kota. Narasumber yang dihadirkan berasal dari Dinsos Kaltim, Dinkes Kaltim, psikolog, pekerja sosial, dan penyuluh sosial Dinsos Kaltim. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi petugas dalam memberikan dukungan psikososial kepada korban bencana dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya peran Tagana dalam penanggulangan bencana di Kalimantan Timur.
Penulis: Yeftaloloi Tangibali
Editor: Awan