Ragam

Kemilau Laut Pondong Anak 90an Paser Anak 90an   tempat wisata Pondong Dispar Kaltim 

Kemilau Laut Pondong, Tempat Favorit Anak 90an Paser



SELASAR.CO, Tana Paser - Mungkin generasi 1990an Kabupaten Paser pasti tau tempat wisata Pondong atau sekarang disebut Kemilau Laut Pondong. Lokasi wisata di Desa Pondong Baru Kecamatan Kuaro ini  menampilkan pemandangan laut lepas di atas titian kayu ulin ini sudah sejak lama jadi tempat andalan warga Tanah Grogot yang ingin melihat laut.

Jaraknya hanya sekitar 20 kilometer dari ibu kota Tana Paser atau jarak tempuh 20 menit dengan sepeda motor. Memang tidak banyak yang bisa dilihat di Pondong, hanya laut lepas dan udara segar. Ada juga yang ke sini sengaja ingin mancing di sekitar pelabuhan.

Tapi bagi yang ingin mencari hasil tangkapan laut berupa ikan, udang, kepiting dan lainnya yang segar dan murah bisa juga langsung ke sini. Banyak warga yang tinggal di sekitar pelabuhan mata pencaharian utamanya ialah sebagai nelayan.

Di desa ini juga ada kantor Syahbandar, Polairud, dan Pos TNI Angkatan Laut. Jadi selain tempat wisata, di sini juga pusat perizinan aktivitas ekonomi laut seperti perizinan batu bara dan angkutan muatan laut lainnya. Jangan salah kalau melihat banyak pengusaha yang berkunjung ke desa ini berurusan administrasi.

Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Paser Arief mengatakan tahun 2023 ini dianggarkan perbaikan jalan titian wisata Pondong yang beberapa sudah rusak.

"Kemilau Laut Pondong ini masih jadi salah satu destinasi andalan warga Paser di saat hari libur," kata Arief.

Warga Kecamatan Tanah Grogot Sahrul mengatakan wisata Pondong masih sering dikunjunginya bersama teman dan keluarga. Biasanya saat weekend atau hari libur. Berkunjung ke Pondong, tidak lengkap rasanya jika tidak membeli hasil perikanan tangkap laut. Pasalnya sebelum menuju lokasi pelabuhan, pasti melalui pemukiman warga yang menjual hasil tangkapan atau budidaya perikanan.

"Jadi pulang dari Pondong pasti bawa ikan buat dimasak di rumah atau bagi ke keluarga, harganya lebih murah," kata Sahrul.

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan

Berita Lainnya