Kutai Kartanegara

orang tenggelam Anak tenggelam Tim SAR Nelayan Tenggelam Basarnas 

Tak Kunjung Ditemukan Usai 7 Hari Pencarian, Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Sembilang



SELASAR.CO, Samboja - Pada hari terakhir pencarian, yaitu hari ke-7, upaya menemukan Tayung (54), seorang nelayan dari Samboja, Kutai Kartanegara, Kaltim, ditingkatkan dengan memperluas area pencarian hingga radius 20 Km pada Senin (21/3/2024). Meskipun Tim SAR Gabungan memulai pencarian pada pukul 07:00 Wita dan mengakhiri pada pukul 17:30 Wita, Tayung yang dilaporkan terjatuh dari kapal kayu di Perairan Tanjung Sembilang, Samboja, belum ditemukan.

“Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian dengan hasil nihil,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Dody Setiawan pada Senin (19/3/20240.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan, Dody Setiawan, juga menyampaikan bahwa operasi SAR yang berlangsung selama 7 hari, dari tanggal 12 Maret 2024 hingga 18 Maret 2024, tidak menunjukkan adanya tanda-tanda penemuan korban. Berdasarkan koordinasi dengan keluarga korban dan potensi SAR, operasi SAR kemudian dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup. Seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke unit masing-masing dan siaga.

“Hasil koordinasi dengan pihak keluarga dan potensi SAR, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup. Unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke Satuannya masing-masing, dilanjutkan kesiapsiagaan,” jelas Dody lebih lanjut.

Dody juga mengingatkan bahwa insiden yang menimpa korban terjadi ketika ia terkejut karena tali gas kapal tiba-tiba diputar oleh anaknya, yang menyebabkan ia terjatuh ke laut.

Dalam pencarian ini, berbagai unsur terlibat, termasuk Tim Rescuer Pos SAR Samarinda, Ditpolairud Polda Kaltim Pos Muara Pegah, Sub Pos TNI AL Muara Pegah, Kodim 0906-06, Sat Polair Res Kukar, Polsek Samboja, Polsek Muara Jawa, BPBD Kukar, PMI Kecamatan Samboja, Posko Damkar Samboja, SAR Muara Jawa, serta masyarakat dan keluarga korban.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya