Kutai Timur
BKPSDM Kutim TK2D Kutim P3K  PPPK  PPPK Kutim Pengangkatan PPPK 
BKPSDM Kutim Kumpulkan Data Sejumlah TK2D yang Ikut Demonstrasi

SELASAR.CO, Sangatta - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dikabarkan telah mengumpulkan data sejumlah Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) yang beberapa waktu lalu mengikuti aksi damai di depan gedung DPRD Kutim. Aksi demonstrasi itu menuntut kejelasan status pengangkatan mereka menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan bahwa pengumpulan data ini belum diketahui secara pasti apa maksud dan tujuannya.
seorang pegawai TK2D dari salah satu dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur yang enggan disebutkan namanya, mengaku merasa cemas atas pendataan tersebut.
“Kemarin sore, hanya saya dan teman yang ikut aksi yang diminta datanya. Tidak ada penjelasan sebelumnya, jadi kami bertanya-tanya ada apa sebenarnya,” ungkapnya.
Berita Terkait
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Pembinaan BKPSDM Kutim, Ardiansyah mengaku jika pengumpulan nama tenaga kerja kontrak daerah (TK2D) yang mengikuti aksi damai bulan lalu, untuk dijadikan bagian dari proses pembinaan.
“Tujuan saya mengumpulkan teman-teman adalah untuk menjadikan mereka bagian dari perwakilan dalam proses pembinaan di bawah naungan BKPSDM,” ujar Kepala Bidang Pembinaan BKPSDM Kutim, Ardiansyah, saat ditemui di Kantor BKPSDM, Rabu (9/4/2025).
Ia membenarkan bahwa pengumpulan nama dilakukan di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dan khusus ditujukan kepada TK2D yang terlibat dalam aksi damai menuntut penundaan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Menurut Ardiansyah, langkah ini diambil karena mereka yang mengikuti aksi dinilai sebagai sosok yang vokal, sehingga memudahkan proses komunikasi dan pengakomodasian aspirasi TK2D dalam pengangkatan PPPK.
“Tidak semua anggota Forum Komunikasi TK2D kami data. Dari sekitar 300 orang, hanya mereka yang hadir dalam aksi yang kami kumpulkan,” jelasnya.
Menanggapi keresahan tersebut, Ketua Forum Komunikasi TK2D Kutim, Mursalim, meminta BKPSDM untuk bersikap transparan dalam proses pendataan.
“Setelah kami berkoordinasi, kami sudah memahami bahwa tujuan BKPSDM adalah untuk pembinaan bagi rekan-rekan yang nantinya akan diangkat menjadi PPPK,” ujarnya.
Penulis: Bonar
Editor: Awan