Kutai Kartanegara

pilkada kukar 

Cukup 1 Periode, Eddy Subandi Incar Tokoh Muda sebagai Pendamping di Pilkada Kukar



Eddy Subandi optimis maju Pilbup 2020
Eddy Subandi optimis maju Pilbup 2020

SELASAR.CO, Kutai Kartanegara – Riuh kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar) semakin terasa. Satu per satu tokoh yang bakal bertarung pada Pilkada serentak 2020 ini mulai memperkenalkan diri. Eddy Subandi salah satunya.

Mantan Sekretaris Daerah (sekda) masa kepemimpinan Syaukani Hasan Rais itu pun optimistis dapat membawa perubahan di Kukar. Dia mengaku tergugah untuk ikut dalam kontestasi ini melihat kondisi Kutai Kartanegara sekarang.

Eddy menyoroti kondisi keuangan Kukar yang menurutnya tidak dikelola dengan baik. Dia menilai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) saat ini sudah besar, namun masih saja disebut-sebut kurang. Dia membandingkan APBD Kukar pada saat dirinya menjabat sebagai sekda yang hanya Rp 1 triliun sampai Rp 2 triliun per tahun.

“Mudah-mudahan dengan dana yang ada ini, kita teruskan program Bapak Syaukani yang dulu belum terakomodir,” ujar Eddy di kediamannya Jalan Arwana, Kelurahan Timbau, Kecamatan Tenggarong, Jumat (3/1/2020).

Sebagai bentuk keseriusannya dalam pencalonan ini, Eddy mengaku telah mendaftarkan diri ke sejumlah partai politik, seperti PDI-P, Nasdem, dan PAN. Jumlah itu akan terus bertambah seiring peluang yang dibuka oleh partai politik melalui proses penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati yang dilakukan.

Namun jika tidak ada partai yang mengusungnya, Eddy akan menggunakan jalur perseorangan. “Kalau memang di partai saya dapat tanggapan baik saya syukuri, tapi kalau tidak saya pakai jalur perseorangan,” tegasnya.

Selain berkomunikasi dengan sejumlah partai politik, Eddy juga aktif menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh masyarakat. Terutama tokoh yang digadang-gadang menjadi bakal calon bupati maupun wakil bupati di Kukar mendatang.

Disinggung mengenai pasangan yang diidamkan, Eddy mengaku mencari sosok muda untuk mendampingi dirinya. Hal itu karena Eddy ingin sosok muda itu menjadi penerus pada periode selanjutnya.

“Saya cukup satu periode saja, sehingga saya ingin ada anak muda yang menjadi pendamping saya nanti ke depannya bisa kita jadikan andalan. Kita harapkan yang muda, kita membukakan jalan, merapikan jalannya, dia yang melaju berlari ke depan,” pungkas Eddy.

Penulis: Faidil Adha
Editor: Awan

Berita Lainnya