Utama

Positif corona Positif COVID-19 COVID-19 

Klaster KPU Muncul di Kaltim, Pasien Positif Corona Sempat Ngantor



Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak.

SELASAR.CO, Samarinda - Penambahan kasus pasien positif virus corona (Covid-19) di Kaltim kembali terjadi. Diumumkan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi M Ishak kepada awak media, per hari ini, Senin (23/3/2020) pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 2 orang sehingga seluruhnya menjadi 11 orang. Dua pasien positif ini tercatat sebagai warga Kutim sebagai KTM 2 dan Bontang sebagai BTG 1.

"Ada penambahan dua, pertama perempuan asal Kutai Timur kita sebut dengan KTM 2, berusia 43 tahun. Hasil pelacakan klaster Sinode Bogor. Dia punya kontak erat dengan KTM 1," ujarnya.

Sebelumnya ada dua klaster besar, yang digunakan Dinkes untuk mengelompokkan sumber penyebaran virus corona di Kaltim. Yaitu acara rapat tahunan Sinode di Bogor yang disebut sebagai klaster Sinode Bogor, dan acara Masyarakat Anti Riba (MTA) yang disebut dengan klaster MTA Bogor. Belakangan muncul klaster baru yaitu klaster KPU.

"Yang kedua berasal dari Bontang atau kita sebut BTG 1, perempuan berusia 27 tahun. Hasil pelacakan klaster KPU, dan memiliki kontak erat dengan KKR 1 (Kutai Kartanegara)," terangnya.

Dijelaskan Andi, total ada 7 pasien PDP yang masuk dalam klaster KPU (termasuk dua pasien positif). Sementara 4 orang yang masuk dalam klaster ini masih berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Tujuh orang yang dimaksud mengikuti rangkaian acara bimbingan teknis KPU di Jakarta, dan duduk satu meja dengan KKR 1 yang lebih dulu dinyatakan positif Covid-19.

"Hanya kita belum tahu, masing-masing ini apakah membawa teman lagi. Tinggal kita tunggu hasil pelacakan yang dilakukan Dinkes kabupaten-kota lagi. Siapa tahu mereka membawa staf pulang sama-sama satu mobil. Bisa saja berkembang ini," jelasnya.

Berikut riwayat perjalanan dua pasien asal Kaltim, yang dinyatakan positif per 23 Maret 2020.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya