Pariwara
Tim Investigasi Banjir  Banjir di Berau Banjir Berau dprd kaltim 
Nasir Dorong Pembentukan Tim Investigasi Banjir di Kabupaten Berau
SELASAR.CO, Samarinda - Anggota DPRD Kaltim Dapil VI (Bontang, Kutim, Berau) M Nasiruddin mendorong pemerintah segera membentuk tim investigasi independen. Untuk mengusut peristiwa banjir yang merendam 14 kampung dari empat kecamatan di Kabupaten Berau beberapa waktu silam.
Dalam video yang beredar luas di masyarakat, banjir disebabkan karena adanya aktivitas pertambangan oleh PT RUB. Alhasil, tanggul di sekitar void tambang jebol karena tidak mampu menahan tekanan banjir.
Namun beberapa waktu lalu, pihak perusahaan memberikan klarifikasi, dikatakan peristiwa banjir terjadi karena hujan deras di hulu Sungai Kelay dan Sungai Segah. Hal ini membuat debit meningkat hingga mengakibatkan bencana banjir di 14 kampung di empat kecamatan.
Melihat bantahan itu, Nasir mewakili aspirasi masyarakat berharap pemerintah segera membentuk tim investigasi agar peristiwa banjir tersebut diusut tuntas.
Berita Terkait
“Paling tidak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) ataukah pihak-pihak yang berwenang membentuk tim investigasi independen benarkan atau tidaknya banjir yang diakibatkan oleh jebolnya tampungan air mereka atau seperti apa,” ucap Nasir saat dijumpai, Senin (31/05/2021).
Terbentuknya tim investigasi diharapkan Nasir dapat betul-betul independen. Terlebih untuk mengetahui benar atau tidaknya bantahan dari PT RUB.
“Jangan sampai dalam tanda kutip masuk angin ketika sudah masuk ke perusahaan, lalu dikondisikan, ada duit atau apa mereka sudah tidak independen lagi makanya paling tidak pemerintah harus membentuk tim independen untuk menyikapi persoalan itu,” tegas legislator dari Fraksi PAN tersebut.
Selain itu, dengan melibatkan seluruh stakeholder, kebenaran atas penyebab banjir yang sesungguhnya akan segera diketahui. Jika terbukti menjadi penyebab banjir, Nasir minta perusahaan bertanggung jawab.
“Harus ada kontribusi yang mereka berikan ke pemerintah, dalam hal ini ke masyarakat langsung yang terkena dampak banjir itu,” pungkasnya.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan