Ragam
Vaksinasi Massal  Buddhist Centre Vaksinasi Covid-19 vaksinasi Covid-19 di Samarinda 
Vaksinasi Massal Digelar Pemkot Samarinda di Buddhist Centre
SELASAR.CO, Samarinda - Guna mencapai kekebalan kelompok, proses vaksinasi Covid-19 di Samarinda terus digencarkan. Seperti vaksinasi massal yang dilaksanakan Pemerintah Kota Samarinda bekerja sama dengan Buddhist Centre Kota Samarinda, Senin (14/6/2021).
Dalam sambutan Wali Kota Samarinda yang dibacakan Kepala Dinas Kesehatan Samarinda dr Ismid Kusasih, dikatakan kegiatan ini sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat terkait dengan penanganan Covid 19.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Samarinda menindaklanjutinya. Salah satunya melalui kegiatan vaksinasi kepada jajaran pejabat publik di lingkungan Pemkot yang telah berlangsung sejak Maret lalu.
“Dan kegiatan ini dilanjutkan seperti hari ini, Pemkot Samarinda yang didukung Kodim 0901 Samarinda dan Polresta Samarinda akan memberikan vaksinasi Covid-19 kepada 450 orang di gedung Buddhist Centre dan besok tanggal 15 Juni 2021, akan dilanjutkan lagi vaksinasi massal di 10 kecamatan se-Kota Samarinda dengan sasaran vaksinasi sebanyak 5.000 orang,” sebutnya.
Berita Terkait
Ia merincikan 5.000 orang itu terdiri dari lansia 60 tahun ke atas, pra lansia 50 tahun ke atas, kelompok disabilitas dan kelompok rentan serta pelayan publik lainnya.
“Berikutnya akan dilaksanakan untuk tenaga pendidik sejumlah 4.500 orang yang akan dijadwalkan di seluruh Puskesmas setelah pelaksanaan vaksinasi di masing-masing kecamatan jadi total keseluruhan vaksinasi massal di Juni ini sebanyak 9.500 orang,” katanya.
Ia menyampaikan harapan Wali Kota Samarinda setelah adanya vaksinasi massal ini mampu menumbuhkan optimisme masyarakat dalam bertahan di tengah pandemi.
Ditambahkan Ismid, pemberian vaksinasi ini tentunya tidak cukup sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Tidak kalah penting adalah semua harus tetap menerapkan disiplin dan penegakan protokol kesehatan, selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan