Kutai Kartanegara

Permainan Tradisional Permainan Gasing Permainan Tradisional Gasing Gasing DPRD Kukar 

Ketua DPRD Kukar Turut Meriahkan Event Olahraga Tradisional Tahun 2022



Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid mencoba permainan gasing.
Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid mencoba permainan gasing.

SELASAR.CO, Tenggarong - Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangkaian Acara pesta Erau adat Kutai tahun 2022 yang digelar oleh Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura. Salah satunya, event olaharaga tradisional begasing yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kutai Kartanegara (Kukar). Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kukar, Abdul Rasid pun turut berpartisipasi dalam memeriahkan lomba tersebut. Bahkan, ia tampak mahir dalam memainkan olahraga tradisional begasing yang dilaksanakan di halaman Museum Mulawarman Tenggarong.

Pelaksanaan olahraga tradisional yang digelar untuk memeriahkan pesta Erau adat Kutai ini pun direspon positif olehnya. Karena olahraga tradisional ini juga bagian dari salah satu untuk mengenalkan budaya daerah dan juga sebagai bentuk pelestarian kearifan masyarakat lokal.
"Kita menyambut baik pelaksanaan perlombaan olahraga tradisional, karena ini salah satu upaya untuk melestarikan budaya di Kutai Kartanegara," ujar Rasid.

Rasa syukur juga turut ia ucapkan, lantaran setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19, akhirnya pesta Erau adat Kutai bisa kembali digelar di tahun 2022. Ia berharap dengan digelarnya event olahraga tradisional dalam rangkaian pesta Erau ini menjadi daya tarik bagi wisatawan.
"Jadi tidak hanya wisata modern, tapi kita perlu tonjolkan wisata budaya yang menjadi pembeda antara Kukar dengan daerah lain," sebutnya.

Sementara itu, Ketua Kormi Kukar, Lukman, mengatakan, tak hanya olahraga tradisional begasing saja yang diombakan dalam memeriahkan pesta Erau adat Kutai ini, melainkan ada sembilan Cabang Olahraga (Cabor) tradisional. Yankni, begasing, engrang, belogo, ketapel, panahan, dagongan, menyumpit, behempas bantal dan kelom panjang.
"Karena ini adalah event Erau, maka perlombaan ini kita adakan di dekat kawasan museum, baik di lapangan parkit museum maupun di Planetarium. Kemudian ada juga di Lapangan Pemuda dan Kawasan Kantor Bupati Kutai Kartanegara," pungkasnya.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan

Berita Lainnya