Ragam

Perbenihan Kelapa Genjah  Kelapa Genjah Benih Kelapa Genjah Disbun Kaltim Program BUN500 Pemprov Kaltim 

Pelaksanaan Program BUN500, Disbun Kaltim Ikuti Bimtek Perbenihan Kelapa Genjah



SELASAR.CO, Samarinda - Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Perbenihan Kelapa Genjah yang dilaksanakan di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Sebagai peserta dalam pelatihan ini yaitu Dinas Perkebunan Prov Kaltim melalui UPTD Produsen Benih Tanaman Perkebunan dengan jumlah peserta 15 orang petugas lingkup Disbun Kaltim. Pelaksanaan kegiatan Bimtek ini tetap menerapkan protokol kesehatan selama 2 (dua) hari.

“Kepala UPTD Produsen Benih Tanaman Perkebunan, Mahmud Kahfi mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung Peningkatan Kompetensi Pegawai dalam melaksanakan tugas dan fungsi,” ujarnya.

Kegiatan ini dilakukan melalui diskusi mengenai teknis Perbenihan Kelapa Genjah mulai dari sumber benih, teknik penyiapan benih, teknik pemupukan, cara mendeteksi benih yang terserang hama serta proses distribusi benih.

Kahfi menerangkan, kelapa genjah sendiri merupakan salah satu benih yang dipersiapkan dalam rangka mendukung program kejar 1 juta benih kelapa. Program tersebut merupakan penjabaran dari kebijakan BUN500 diinisiasi oleh Kementan RI selama periode 2019-2024 yang telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo. Program ini sendiri adalah program penyediaan benih unggul bermutu komoditas perkebunan sebanyak 500 juta benih dalam kurun waktu 2019-2024.

"Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan serta pengetahuan para petugas mengenai perbenihan kelapa genjah serta sarana dan prasarana yang mendukung," tukasnya.

Dirinya menyebutkan Kelapa Genjah saat ini menjadi salah satu pilihan Petani Kelapa di Indonesia. Dibandingkan Kelapa Dalam, keunggulan Kelapa Genjah dari Kelapa Dalam antara lain tanaman lambat meninggi, cepat berbuah yaitu dapat berbuah mulai 3-4 tahun dan jumlah buah yang lebih banyak serta ada yang memiliki keunikan.

"Dari hasil Bimtek sendiri diperoleh kesimpulan bahwa keberhasilan perbenihan ini didukung oleh kompetensi SDM yang mengelola perbenihan, pendampingan maupun pembinaan terhadap sumber sumber benih yang ada dan tidak kalah pentingnya adalah sarana dan prasarana yang memadai dalam pengelolaan perbenihan,” papar Kahfi.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya