Kutai Kartanegara
Dishub Kukar Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Daerah Kukar PAD Kukar Diskominfo Kukar
Tahun 2023, Dishub Kukar Targetkan PAD Melalui Jasa Retribusi Sebesar Rp3 Miliar
SELASAR.CO, Tenggarong - Melalui jasa retribusi, Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara (Kukar) targetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp3.307 miliar pada tahun 2023 ini. Hal itupun telah disampaikan pada saat agenda pengendalian pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar tahun 2023, bersama Bupati Kukar, Edi Damansyah dan Wakil Bupati (Wabup) Kukar, Rendi Solihin beberapa waktu lalu.
Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi, mengatakan, rencana penerapan parkir berlangganan yang diprogramkan oleh Dishub Kukar menjadi salah satu dasar ditetapkannya target pendapatan tersebut.
"Disampaikan Bapenda Kukar ke kita, kemarin itu memang ada rencana parkir berlangganan, mungkin itu dasar ditetapkannya target itu," ujar Junaidi.
Saat ini Dishub Kukar memang mempunyai enam retribusi yang berpotensi besar terhadap PAD. Yakni, retribusi penyediaan pelayanan parkir di tepi jalan umum, retribusi pemakaian kendaraan bermotor, retribusi penyediaan fasilitas di lingkungan terminal, retribusi pelayanan tempat khusus parkir, retribusi pelayanan pelabuhan dan retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB).
Berita Terkait
Tiga retribusi terakhir, disebut menjadi penyumbang terbesar terhadap PAD. Pendapatan yang dihasilkan dari retribusi PKB mencapai Rp800 hingga Rp900 juta. Kemudian penghasilan yang didapat dari retribusi parkir sebesar Rp300 juta. Sedangkan jasa pelabuhan mencapai Rp100 hingga Rp150 juta. Angka tersebut berdasarkan data pada tahun 2022 lalu.
"Seperti transportasi Sungai Mahakam itu kan banyak potensi disana, termasuk jasa tambat dan labuh. Cuma itu didasari aturan dan ketentuan yang harus ditindaklanjuti Dishub, ada penetapan DLKR dan DLKP membentuk badan usaha juga. Itu memang butuh proses yang panjang menuju kesana," pungkasnya.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan
