Utama
pemprov kaltim  Rapat Pimpinan  Klarifikasi Rapat di Jakarta Pejabat Rapat di Luar Kota Kritik Netizen 
Pemprov Kaltim Gelar Rapim di Jakarta, Ini Alasannya
SELASAR.CO, Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggelar rapat pimpinan (Rapim) di Jakarta pada 19-20 Juni 2023. Rapim ini merupakan agenda rutin yang dilakukan setiap bulan untuk membahas berbagai isu strategis terkait pembangunan dan pelayanan publik di daerah.
Namun, mengapa Rapim kali ini dilakukan di Jakarta, bukan di Kaltim? Apakah ada alasan khusus di baliknya?
Menjawab pertanyaan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni, mengatakan bahwa Rapim di Jakarta merupakan hal yang sifatnya insidental, bukan permanen. Ia menegaskan bahwa Rapim biasanya tetap dilakukan di Kaltim, kecuali ada pertimbangan tertentu.
"Itu adalah hal yang kita lakukan setiap bulan, kemarin kita gabung dua bulan. Selama ini memang kita lakukan di Kaltim, tapi pada intinya Rapim ini kan membahas isinya dibanding tempatnya. Kita tidak memilih Rapim setiap saat di Jakarta. Tapi pada saat kemarin itu yang mungkin itu dilakukan (di Jakarta), karena memang ada beberapa kegiatan yang dilakukan dengan Kementerian untuk koordinasi. Jadi pertimbangannya lebih mudah waktu koordinasinya," ujar Sri Wahyuni kepada wartawan, Selasa (20/6/2023).
Berita Terkait
Sri Wahyuni menjelaskan bahwa Rapim di Jakarta juga dimaksudkan untuk memudahkan komunikasi dan sinkronisasi antara Pemprov Kaltim dengan pemerintah pusat. Ia menambahkan bahwa Rapim merupakan forum penting yang harus dihadiri oleh seluruh pejabat eselon I dan II di lingkungan Pemprov Kaltim.
"Karena Rapim itu harus dihadiri semua, jadi Gubernur, Wakil Gubernur, Asisten, Staf Ahli, Kepala Dinas tidak boleh ada yang tidak hadir," pungkasnya.
Agenda Dikritik Netizen
Sebagai informasi, sebelumnya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan rapat evaluasi realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim tahun 2023 di Jakarta pada Senin (19/6/2023). Rapat tersebut diadakan di HARRIS Vertu Hotel Harmoni Jakarta.
Gubernur Kaltim, Isran Noor, Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, dan Sekretaris Daerah Kaltim, Sri Wahyuni, hadir dalam rapat tersebut. Turut hadir juga sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim.
Sebuah video singkat dengan durasi 1:09 yang menampilkan suasana rapat evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun 2023 diunggah di akun Instagram resmi @pemprov_kaltim. Video ini kemudian mengundang kritikan dari warganet di media sosial, yang sebagian besar menanyakan urgensi acara ini digelar di Jakarta saat pesertanya adalah pejabat Kaltim.
"Subhanaallah, mengapa evaluasi realisasi APBD Kaltim tahun 2023 dilakukan di Jakarta dan di hotel lagi? Mengapa tidak dilakukan di gedung milik pemerintah provinsi Kaltim yang ada di Kaltim?" ujar salah satu komentar yang dikirim oleh pengguna @ianm***an64.
Pengguna Instagram lainnya juga mengungkapkan hal yang sama. Pengguna @re**oal berkomentar, "Mengapa selalu rapat di Jakarta, min?" Sementara itu, pengguna @be**o.id berkomentar, "Banyaklah rapatnya, Wal. Perjalanan dinasnya harus lebih hemat lagi."
Tak lama berselang, video berformat reels itu kini sudah menghilang dari akun instagram Pemprov Kaltim sekitar pukul 20:23 Wita. Belum ada keterangan resmi dari Adpim Pemprov Kaltim terkait penyebab atau alasan hilangnya video tersebut.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan