Bontang

Perbaikan Jembatan Perbaikan Jembatan di Bontang Jembatan di Bontang Pemkot Bontang 

Usulan Perbaikan Lima Jembatan di Bontang Dikerjakan Tahun Depan



SELASAR.CO, Bontang - Dari 10 lokasi jembatan yang diusulkan untuk diperbaiki, kemungkinan besar hanya lima yang bisa disetujui Tim Anggaran Pembangunan Daerah (TAPD).

“Kita sudah ajukan dalam pembahasan APBD, tapi tunggu keputusan final dari TAPD,” terang Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Anwar Nurdin.

Dijelaskannya, lokasi jembatan yang bakal diperbaiki masing-masing satu di Kelurahan Guntung, tiga di Api-Api, serta satu di Kanaan. Khusus titik di Guntung merupakan skala prioritas. Sebab, ada pembagian pembiayaan pengerjaan dengan salah satu perusahaan.

“Jadi perusahaan itu menggelontorkan CSR untuk pembuatan jalannya sementara pemkot pembangunan jembatannya,” ucap dia.

Nantinya jembatan ini menjadi akses alternatif warga Guntung. Lokasinya berada di belakang Hotel Equator. Tersambung antara Jalan Tari Dewa-Dewa dengan Pupuk Raya. Diprediksi pengerjaan ini membutuhkan anggaran paling besar, hingga Rp 7 miliar. “Di tengah-tengah itu ada sungai maka akan dibangun jembatan,” tutur dia.

Selanjutnya untuk lokasi di Kanaan berada di RT 7. Sejatinya ada jembatan baru yang sudah dibangun di samping Puskesmas Bontang Barat. Tetapi warga merasa kejauhan jika memutar. Sehingga Dinas PUPRK akan membuatkan jembatan untuk menghubungkan Kanaan dengan Gunung Telihan.

“Saat ini masih jembatan kayu. Ini sempat masuk media. Jadi warga akhirnya mengusulkan melalui musrenbang untuk dibangun,” sebutnya.

Khusus di Api-Api lokasinya berada di depan SMP 7. Dijelaskan dia, informasi dari warga sering pengendara sepeda motor ibu-ibu yang kerap jatuh. Struktur jembatan tersebut juga masih kayu. Menghubungkan antara Jalan Lumba-Lumba dan Gang Atletik.

Nantinya jembatan di depan SMP 7 dan Guntung mempunyai lebar 5 meter. Supaya bisa dilintasi kendaraan roda empat. Mengenai perencanaan yang sudah dilakukan ialah depan SMP 7. Sementara untuk Guntung baru direncanakan tahun ini.

Sementara untuk dua jembatan lainnya ialah belakang Era Mart dan seberang SMP 1. Khusus belakang Era Mart potensi untuk dikerjakan kecil. Karena akses masuk alat berat susah. “Kalau RT siapkan akses untuk alat beratnya kami akan garap. Tetapi kami tetap ajukan,” urai dia.

Kedua jembatan saat ini masih berpondasi kayu ulin. Dia menjelaskan, khusus seberang SMP 1 masih bisa dikerjakan tetapi hanya melalui satu titik untuk operasional alat beratnya. Tepatnya di Jalan DI Panjaitan. Khusus empat jembatan itu anggarannya hanya Rp 2,5 miliar. 

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan

Berita Lainnya