Kutai Timur

Pembangunan Terminal Terpadu  Terminal Terpadu DPRD Kutim 

Belum Ada Anggaran, Pembangunan Terminal Terpadu Masih Wacana



Ilustrasi.
Ilustrasi.

SELASAR.CO, Sangatta - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mengatakan pembangunan terminal terpadu yang rencananya akan dilakukan Dinas Perhubungan masih sekedar wacana. Hal ini karena hingga kini, DPRD belum menerima permintaan anggaran dari Dinas Perhubungan untuk pengadaan lahan maupun pembangunan fisik terminal.

Anggota DPRD Kutim, Jimmy, mengatakan, pihaknya memang telah mendengar rencana pembangunan terminal terpadu dari Dinas Perhubungan. Namun, hingga saat ini, pihaknya belum menerima permintaan anggaran untuk pembangunan terminal tersebut.

"Kami memang dengar Dinas Perhubungan akan membangun terminal terpadu. Tapi itu masih wacana, karena sampai saat ini, belum ada permintaan anggaran pengadaan lahan, apalagi pembangunannya," jelas Jimmy.

Seperti yang diberitkan sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kutim, Joko Suripto, mengatakan, pihaknya memang telah merencanakan pembangunan terminal terpadu. Lokasi yang disebut paling ideal adalah di sekitar jalan Kenyamukan.

"Terminal ini nantinya akan dijadikan terminal terpadu, sehingga membutuhkan lahan paling tidak dua hektare," kata Joko.

Menurut Joko, terminal terpadu ini nantinya akan digunakan untuk terminal angkutan kota, antar kecamatan, dan uji kir.

"Terminal terpadu karena nantinya di lokasi itu juga akan digunakan untuk uji kir, bagi kendaraan yang wajib uji kir agar lebih dekat," kata Joko.

Joko menjelaskan, lokasi uji kir yang ada di Jalan menuju Bengalon akan dipindahkan karena memang terlalu jauh. Selain itu, lokasinya tidak baik, karena berada di tebing, sehingga perlu direlokasi.

"Jika nanti telah dibangun terminal terpadu, sementara lokasi yang ada sekarang akan digunakan untuk workshop atau bengkel perbaikan kendaraan," kata Joko.

 

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya