Ragam

Desa Wisata Pulau Besing  Bekantan di Berau Surga Bekantan di Berau Dispar Kaltim 

Desa Wisata Pulau Besing, Surga Bekantan di Berau



SELASAR.CO, Berau - Pulau Besing adalah sebuah kampung di Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Kampung ini memiliki banyak daya tarik wisata, salah satunya adalah primata endemik Kalimantan, bekantan.

Bekantan adalah satwa dilindungi yang hidup di hutan mangrove dan rawa-rawa. Mereka memiliki ciri khas berupa hidung panjang dan berwarna merah. Di Pulau Besing, wisatawan bisa menyaksikan bekantan dari dekat dengan menyusuri sungai menggunakan perahu.

Selain bekantan, Pulau Besing juga menawarkan keindahan alam lainnya, seperti sungai yang menjadi tempat memancing udang galah, hutan yang menjadi habitat kelelawar, dan budaya masyarakat setempat yang ramah dan sederhana.

Pulau Besing mulai dikenal sebagai desa wisata sejak 2019, ketika seorang mahasiswa asli kampung tersebut, Imam Sy Qohhar, membuat karya tulis ilmiah tentang bekantan. Karya tulisnya menarik perhatian dosennya, yang kemudian mengajak beberapa rekannya untuk menjadikan Pulau Besing sebagai kampung binaan.

“Kami terus mengikuti pelatihan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau sembari menata Kampung Pulau Besing,” kata Imam, yang kini menjadi pemandu wisata lokal.

Imam dan remaja kampung lainnya mendapatkan bantuan dan pendampingan dari berbagai pihak, termasuk PT BUMA Jobsite Lati, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan. BUMA membantu Pulau Besing dalam hal pengelolaan media sosial, branding, dan pelatihan konten kreator.

“Kami merasakan manfaat yang luar biasa dari pendampingan tersebut,” ujar Imam.

Berbagai upaya tersebut membuahkan hasil. Pulau Besing berhasil meraih sejumlah penghargaan, seperti masuk 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia, empat besar Lomba Pokdarwis Berau Coal, dan juara tiga Pokdarwis Berau.

Imam berharap, Pulau Besing bisa terus berkembang dan menjadi desa wisata unggulan di Indonesia dan dunia. Ia juga berharap, keberadaan desa wisata bisa menjaga kelestarian bekantan dan lingkungan sekitarnya.

“Kami ingin bekantan tetap ada dan bahagia di Pulau Besing,” tutupnya.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya