Kutai Kartanegara

Bupati Kukar Rumah ibadah Kembang Janggut Prokom Kukar 

Bupati Kukar Serahkan Sejumlah Bantuan Untuk Rumah Ibadah di Kembang Janggut



SELASAR.CO, Tenggarong - Berbagai langkah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah terus dilakukan oleh Penerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar). Bahkan, program pengembangan sumberdaya manusia yang berakhlak mulia, unggul dab berbudaya ini menjadi fokus pemerintah daerah.

Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah pada kegiatan safari subuh di Langgar Ar Rahman Kecamatan Kembang Janggut, pada Sabtu (11/5/2024).

Kegiatan itu juga dirangkai dengan penyerahan bantuan atas realisasi program pengembangan sumber data manusia yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya. Bantuan yang diserahkan berupa 5 Rol ambal, 1 unit Warles, 20 mukena, 10 Al Quran, 10 Iqra dan 10 Yasin oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah yang diterima Musrin selaku Marbot Langgar Ar Rahman.

Pada kesempatan itu Bupati Kukar, Edi Damansyah juga mengucapkan terimakasih kepada Musrin dan seluruh takmir langgar atas apresiasinya mewakafkan waktu untuk mengurus rumah ibadah dengan baik.

"Orang-orang yang mewakafkan waktunya untuk mengurus rumah ibadah merupakan pilihan dan panggilan hati nurani, dengan kesadaran yang sudah tingkat tinggi", ujar Bupati Kukar, Edi Damansyah.

Ia menilai, rumah ibadah ini tidak hanya dimanfaatkan untuk memfasilitasi kegiatan ibadah wajib saja, tetapi juga ada aktivitas-aktivitas kegiatan belajar agama seperti kegiatan belajar Al Quran. Tentunta hal ini jadi salah satu fokus yang dilakukan pada program Kukar Idaman, yaitu pengembangan sumber daya manusia yang berakhlak mulia unggul dan berbudaya.

"Jadi bagaimana mencapai sumber daya manusia yang berakhlak mulia diperlukan peran penting dari semua pihak, baik itu di pendidikan formal maupun di pendidikan-pendidikan non formal serta pengajian-pengajian yang sudah dilakukan di masjid maupun pondok-pondok pesantren,” ungkapnya.

Ia juga akan menjadikan mengaji atau membaca kitab suci sebagai salah satu syarat untuk seleksi jabatan dalam rangka mengisi kekosongan beberapa pejabat di lingkungan Pemkab.

"Nanti kalau ingin ikut seleksi jabatan, maka akan dites mengajinya di tingkatan apa. Masih Iqra atau sudah Al Qur’an , yang terpenting masih mau belajar," pungkasnya.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan

Berita Lainnya