Hukrim

Pengedar Narkoba Badan Nakotika Nasional bandar ditembak di kepala 

Dorrr!! 5 Tembakan Meletus dalam Kejar-kejaran Aparat dan Pengedar Narkoba



Mobil pelaku terperosok di parit
Mobil pelaku terperosok di parit

SELASAR.CO, Samarinda - Aksi kejar-kejaran bak film action tak terhindarkan, saat petugas Badan Nakotika Nasional (BNN) Kaltim, hendak meringkus kawanan yang diduga membawa narkoba. Peristiwa terjadi dari Jalan Juanda dan berakhir di kawasan persimpangan Sempaja, tepatnya di Jalan PM Noor, Samarinda, pada Jumat (20/9/2019) sekitar pukul 14.30 Wita. 

Mobil kawanan terduga pengedar dengan nomor polisi KT 1971 RJ, dikendarai IR dan DA, serta dua wanita berinisial IK dan QK. Pengejaran petugas berakhir saat mobil yang dipacu kawanan itu terperosok ke dalam drainase. Tiga orang berhasil diamankan, sementara satu pelaku berhasil kabur. 

Para pelaku yang terperosok ke parit mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. IR selaku sopir mengalami luka cukup serius di bagian kepala.

Saat dilakukan penggeledahan, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa narkotika jenis sabu sebanyak 11 poket, seberat 1 kilogram dan 200 butir inex, yang dikemas dalam bungkusan plastik. Aksi kejar-kejaran ini pun sempat membuat heboh warga sekitar. Pasalnya, petugas sempat mengeluarkan tembakan sebanyak 5 kali di Jalan Abdul Wahab Syahranie. 

Barang bukti yang diamankan petugas
Barang bukti yang diamankan petugas

“Kami melakukan penindakan sekitar jam 15.30 Wita, dimana kami mendapat laporan ada kendaraan dari Sangatta, melakukan transaksi narkoba di Samarinda, untuk dijual kembali ke Sangatta. Mendapatkan laporan itu, kami pun melakukan pembagian anggota ke beberapa titik,” ucap AKBP Halamoan Tampubolon, Kabid Pemberantasan BNN Kaltim. 

Aksi kejar-kejaran terjadi dari Jalan Juanda, lalu ke M Yamin. Pelaku sempat membuang barang bukti ke pinggir jalan, di kawasan flyover Juanda. Pelaku kemudian memacu kendaraannya menuju Jalan AW Syahranie, dan sempat menghilang. 

Setelah dilakukan pencarian, ternyata pelaku bersembunyi di salah satu gang di Jalan AW Syahranie. Ketika tempat persembunyiannya diketahui, mereka kembali memacu kencang kendaraannya. Petugas terus melakukan pengejaran, hingga memberikan tembakan peringatan kepada pelaku. Namun, tembakan peringatan tersebut tidak direspons oleh pelaku. Bahkan kendaraan mereka sempat bersenggolan dengan kendaraan petugas BNN. Saat mencoba menghindari kendaraan petugas, mobil para terduga terperosok ke dalam parit. 

“Salah satu anggota kami juga menjadi korban saat melakukan pengejaran di daerah Sempaja, dan saat ini sedang ditangani oleh pihak rumah sakit,” ungkap AKBP Halamoan Tampubolon. 

Ketiga pelaku berhasil diamankan, sementara salah satu pelaku dengan inisial DA berhasil kabur. 

Dalam perawatan di rumah sakit, dua orang pelaku mengalami luka ringan, sedangkan satu pelaku lainnya kritis dan mendapat perawatan intensif. Salah satu pelaku, IK, saat dimintai keterangan menyatakan tidak membawa narkoba dan tidak mengetahui bahwa temannya adalah pengedar narkoba. IK mengalami luka ringan namun syok akibat kejadian ini. “Tadi tiba-tiba langsung laju aja mobilnya," kata dia. 

IK pun menuturkan, mobil dikemudikan oleh IR. Sementara dirinya duduk di belakang bersama QK. (la)

Berita Lainnya