Utama

Mobil nyungsep Sungai Mahakam Pelabuhan Samarinda Pengaruh alkohol 

Sopir Mabuk Belum Ingat Bawa Penumpang atau Tidak Saat Tercebur Sungai



Evakuasi mobil yang tercebur di Pelabuhan Samarinda.
Evakuasi mobil yang tercebur di Pelabuhan Samarinda.

SELASAR.CO, Samarinda - Hingga saat ini, Polsek Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda, masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terkait terceburnya mobil ke Sungai Mahakam pada Minggu (9/8/2020) dini hari tadi. Polisi masih berfokus pada pencarian informasi terkait benar atau tidaknya kabar, bahwa masih ada korban lainnya dalam kejadian ini.

Disampaikan Kapolsek KP Samarinda, AKP Aldi Alfa Faroqi, hingga saat ini ada dua saksi yang dipanggil untuk dimintai keterangan. Dua saksi itu adalah sopir mobil kendaraan yang tercebur dan petugas keamanan pelabuhan.

Untuk sopir yang membawa kendaraan, hingga sore tadi masih sulit dimintai keterangan, karena masih dalam pengaruh minuman keras. Sopir berusia 22 tahun itu mengaku masih lupa apakah saat itu dirinya sedang membawa penumpang atau tidak. Namun, yang bersangkutan mengaku memang bekerja sebagai sopir mobil carter.

“Yang bersangkutan masih banyak lupa karena pengaruh miras, kami fokusnya saat ini masih kepada pemeriksaan saksi yang ada di sekitar TKP (tempat kejadian perkara),” ujar AKP Aldi Alfa Faroqi.

Sementara dari hasil pemeriksaan saksi lainnya yang merupakan petugas keamanan, kendaraan tersebut diketahui masuk tanpa izin ke kawasan pelabuhan. Petugas keamanan pun tidak melihat jelas proses terceburnya mobil ke Sungai Mahakam. Saat ditemukan, sopir kendaraan sudah berada di dalam air meminta tolong, dan kemudian dibantu oleh petugas keamanan yang berada di TKP.

“Memang sopir ini masuk ke pintu masuk ke dermaga itu menerobos, biasanya kan mobil-mobil yang masuk ke sana berhenti dulu di pos keamanan, sementara dia ini tidak. Jadi waktu pintu (pelabuhan) sudah terbuka dia langsung ke dalam, mobil ini sempat berhenti di pertigaan dalam dermaga. Ketika dikejar petugas keamanan, mobil itu kemudian belok ke kanan. Setelah itu petugas keamanan yang mengejar tidak melihat lagi mobil tersebut,” jelas AKP Aldi Alfa Faroqi.

Terkait tujuan sopir ini masuk ke kawasan pelabuhan juga masih sulit diperoleh, karena sopir hingga saat ini mengaku masih belum ingat.

“Memang faktanya saat mobil ini diangkat dari sungai tidak ditemukan ada penumpang lain di dalam mobil, tapi kita masih mendalami keterangan-keterangan saksi, kita mau cari lagi penumpang-penumpang yang kemarin dia angkut. Namun yang jadi permasalahan, sopir ini masih banyak lupa saat kami mintai keterangan,” tambahnya.

Sopir itu juga dites urine untuk mengetahui apakah yang bersangkutan menggunakan narkoba atau tidak. Hasilnya negatif. Selain itu, surat-surat kendaraan seperti STNK dan SIM juga lengkap dimiliki.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya