Politik
Debat Isran-Rudy Jadwal debat isran noor dan rudy masud isran noor rudy masud pilkada kaltim pilgub kaltim debat calon gubernur kaltim 
Isran Noor Ingin Debat dengan Rudy Mas’ud Soal Korupsi
SELASAR.CO, Samarinda - Bakal calon Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor dan Rudy Mas’ud dijadwalkan akan mengikuti acara debat yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) KM Universitas Mulawarman.
Dikonfirmasi perihal kehadirannya dalam debat ini, Isran mengaku telah menerima undangan debat dengan lawan politiknya, Rudy Mas’ud. Ia pun mengatakan akan hadir dalam debat tersebut. Namun, calon petahana ini menginginkan topik khusus dalam debat itu.
"Kalau soal korupsi aku mau bicara. Intinya kalau debat masalah korupsi aku mau," ungkap Isran saat ditemui awak media usai mengisi acara di Universitas Mulawarman pada hari ini, Jum'at (20/9/2024).
Isran mengungkapkan alasannya meminta topik korupsi dibahas. "Karena ada saudaraku yang ditangkap (akibat kasus korupsi), paham lah?" kelakar Isran.
Berita Terkait
Sebelumnya, dikonfirmasi terpisah perihal kehadirannya dalam debat ini, Rudy Mas’ud menegaskan pihaknya siap menghadiri agenda tersebut, selama tidak berbenturan dengan agenda pencalonan yang sudah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim.
“Kapan aja kita siap menghadiri selama tidak bertepatan dengan agenda yang sudah ditetapkan seperti kegiatan kampanye atau debat kandidat,” terang Rudy pada Selasa, 17 September 2024 lalu.
Sebagai informasi, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM) Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda menginisiasi bincang gagasan antar bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Isran Noor-Hadi Mulyadi dan Rudy Mas’ud-Seno Aji.
Ketua BEM KM Unmul, Muhammad Ilham Maulana mengungkapkan kegiatan tersebut rencananya akan dilaksanakan pada 1 Oktober mendatang. Format debat akan dibuat dengan menghadirkan kedua bacalon Gubernur Kaltim dalam satu ruang diskusi dan membincangkan gagasan dari masing-masing bacalon sebagai bahan untuk kepemimpinan mendatang.
“Sederhana saja yang kami inginkan supaya kedua bacalon bisa sama-sama hadir dalam agenda ini, terlebih keduanya merupakan alumnus kami,” ucap Maulana.
Disinggung mengenai tujuan dari bincang gagasan yang akan dilaksanakan, Maulana menegaskan setidaknya dari hasil perbincangan tersebut akan mereka jadikan sebagai bekal yang dikantongi untuk mengawal kepemimpinan siapa yang akan terpilih di antara kedua bacalon tersebut.
“Jadi outputnya ini akan kami jadikan dokumen yang mana akan kami pegang untuk mengawal kepemimpinan ke depan, setelah apa yang nanti akan disampaikan apakah sudah sesuai dengan yang dijalankan nanti, jadi ada fungsi kontrol dari masyarakat,” jelas Maulana.
Maulana menjelaskan sasaran peserta yang ingin dituju untuk sejauh ini lebih fokus kepada seluruh mahasiswa di Unmul beserta jajaran civitas akademik.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan