Politik
Isran Noor  Calon Gubernur Kaltim  Pilgub Kaltim  Pilkada Kaltim  Pilkada 2024 Pasar Pandan Sari Balikpapan 
Isran Blusukan ke Pasar Pandan Sari Balikpapan, Pedagang Keluhkan Pasar Sepi
SELASAR.CO, Samarinda - Calon Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor kembali menginjakkan kakinya ke kota minyak Balikpapan. Kali ini ia menyambangi pasar Pandan Sari di Balikpapan Barat. Dalam agendanya blusukan menyapa warga dan pedagang ini Isran tak sendiri, ia juga didampingi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan, Muhammad Sa'bani-Syukri Wahid.
Isran tiba di area pasar sekitar pukul 07.00 WITA, ia pun langsung mengelilingi pasar untuk menyapa dan mendengarkan aspirasi masyarakat. Salahsatunya datang dari Kasmiatun, yang saat itu sedang berbelanja untuk keperluan toko kelontongnya.
“Saya sih berharapnya agar pedagang-pedagang yang di depan ini dicarikan solusinya agar tidak dikejar-kejar satpol lagi. Kalau begitu kan yang mau belanja juga jadi susah,” terangnya.
Sementara itu di lain sisi, Isran pun juga mendapat keluhan dari pedagang lainnya di area dalam pasar yang mengaku sepi pembeli karena maraknya pedagang yang berjualan di luar areal pasar.
Berita Terkait
“Kalau beliau baik saya harap bisa ditertibkan kami yang pedagang kecil. Kalau semua jualan di dalam kan pembeli akan masuk (ke pasar). Kalau seperti sekarang ini kaminyang di dalam sepi,” ucapnya.
Kondisi sepi ini pun terlihat saat Isran Noor mulai memasuki lebih dalam area pasar. Terlihat jajaran kios dalam kondisi tertutup karena sepi peminat. Hal ini pun sempat jadi bahan diskusi Isran dan Calon Wali Kota Balikpapan, Sabani yang jika terpilih diminta untuk mengatasi persoalan ini.
“Bagus sebenarnya ini (kios) kalau difungsikan dan dirapikan,” tegas Isran.
Sementara dikonfirmasi terpisah terkait persoalan ini kepada Sabani, ia mengaku akan melakukan penataan terhadap area pasar jika nantinya terpilih. Hal ini demi mewujudkan asas keadilan kepada para pedagang di pasar Pandan Sari.
“Itu akan kita cari strateginya supaya mereka naik ke atas. Kita harus ketemu dengan pedagang dulu dan bagaimana menyikapi persoalan itu. Harus dicari kata sepakat dan tidak bisa langsung main gusur,” jelas Sabani.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan