Ragam
dprd kaltim 
UMKM Kaltim Perlu Skema Pembiayaan Inklusif dan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Ekonomi

SELASAR.CO, Samarinda - Anggota DPRD Kalimantan Timur, Firnandi Ikhsan, menyoroti masih rendahnya akses pembiayaan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah Kaltim, khususnya dari lembaga keuangan konvensional. Ia mendorong Pemerintah Provinsi Kaltim untuk menjalin kerja sama dengan lembaga keuangan berbasis syariah dan koperasi guna menciptakan skema pendanaan yang lebih inklusif dan ramah terhadap pelaku UMKM.
Selain persoalan modal, Firnandi juga menekankan pentingnya inovasi dan pemasaran berbasis digital sebagai strategi utama agar UMKM mampu bersaing di era ekonomi digital dan pasar global. “Harapan kami, pelaku UMKM di pelosok desa pun dapat memasarkan produknya ke kota, bahkan ke pasar internasional, melalui platform digital. Ini bukan angan-angan, melainkan sesuatu yang sangat mungkin jika ada komitmen nyata dari pemerintah,” ujarnya pada Selasa, 10 Juni 2025.
Ia juga mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, akademisi, dan komunitas digital untuk membentuk ekosistem UMKM yang inovatif dan adaptif terhadap perubahan zaman. Menurutnya, pendampingan yang memadai sangat krusial agar program-program pengembangan UMKM tidak menjadi “bangunan kosong tanpa fondasi.”
“Kita harus memulai dari akar rumput UMKM, agar ekonomi Kaltim tumbuh dari kekuatan rakyatnya sendiri,” tutup Firnandi.
Berita Terkait
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan