Utama
Penambahan Corona Penyebaran Covid-19 Corona di Kaltim Covid-19 di Kaltim Penambahan Corona di Kaltim 
Pandemi Belum Berakhir, Samarinda Tambah 9 dan Balikpapan 10 Positif Covid-19
SELASAR.CO, Samarinda - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Timur mengumumkan perkembangan terbaru penanganan virus corona (Covid-19) di Kaltim. Hari ini, Sabtu (18/7/2020), terjadi penambahan 25 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Kasus tersebut terdistribusi di Balikpapan, Paser, Samarinda, Kukar, dan Kutai Timur.
“Kondisi pandemi belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir, ini kita lihat dari peningkatan kasus yang terjadi baik nasional maupun Kaltim. Oleh karena itu Pemprov Kaltim mengambil kesimpulan bahwa status kejadian luar biasa diperpanjang selama dua bulan ke depan hingga 21 Agustus. Hal ini sesuai dengan keputusan gubernur sebelumnya,” ujar Andi.
Berikut detail sebaran 25 kasus positif di Kaltim hari ini:
Berita Terkait
a) Balikpapan 10 Kasus
- BPN 298 laki-laki 35 tahun warga Jawa Barat, merupakan OTG (orang tanpa gejala) yang mengikuti pemeriksaan mandiri dari perusahaan sebagai persyaratan berangkat ke Sumatera Barat, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 299 laki-laki 36 tahun warga Jawa Barat, merupakan OTG yang kontak erat dengan kasus BPN 244, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 300 laki-laki 32 tahun warga Jawa Barat, merupakan OTG yang kontak erat dengan kasus BPN 290, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 301 wanita 36 tahun warga Balikpapan, merupakan PDP (pasien dalam pengawasan) yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam, batuk dan sesak napas, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 302 laki-laki 45 tahun warga Jawa Barat, merupakan OTG yang mengikuti pemeriksaan mandiri dari perusahaan sebagai persyaratan Kembali ke Jawa Barat, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 303 laki-laki 33 tahun warga Balikpapan, merupakan OTG yang kontak erat dengan kasus BPN 257, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 304 wanita 51 tahun warga Balikpapan, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam dan batuk, kasus dirawat di RS Siloam Balikpapan.
- BPN 305 laki-laki 54 tahun warga Balikpapan, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam, batuk dan sesak napas serta gambaran Bronchopneumonia pada foto thoraks, kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan.
- BPN 306 laki-laki 50 tahun warga Balikpapan, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam, batuk dan gambaran Pneumonia pada foto thoraks, kasus dirawat di RS Hermina Balikpapan.
- BPN 307 laki-laki 27 tahun warga Jawa Barat, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam, batuk, nafsu makan berkurang dan nyeri dada serta gambaran Pneumonia pada foto thoraks, kasus dirawat di RS Bhayangkara Balikpapan.
b) Paser 1 Kasus
- PSR 61 wanita 47 tahun warga Paser, merupakan OTG yang terindikasi kontak erat dengan kasus Positif, kasus melakukan isolasi mandiri.
c) Samarinda 9 Kasus
- SMD 152 laki-laki 24 tahun warga Kalimantan Barat, merupakan OTG kontak erat BPN 268, kasus dirawat di RS Karantina Bapelkes.
- SMD 153 wanita 45 tahun warga Samarinda, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Samarinda dengan keluhan demam, batuk dan sesak napas, saat ini kasus terpasang ventilator dan dirawat di RSUD AW Syahranie.
- SMD 154 wanita 62 tahun warga Samarinda, merupakan OTG kontak erat dengan kasus KKR 87, kasus dirawat di RS Karantina Wisma Atlet Tenggarong.
- SMD 155 wanita 37 tahun, SMD 156 laki-laki 32 tahun, SMD 157 laki-laki 35 tahun dan SMD 158 wanita 36 warga Samarinda, merupakan OTG yang melakukan pemeriksaan mandiri, kasus melakukan isolasi mandiri.
- SMD 159 wanita 41 tahun warga Jawa Timur, merupakan OTG yang datang untuk bekerja di Samarinda, kasus melakukan isolasi mandiri.
- SMD 160 laki-laki 24 tahun warga Sumatera Utara, merupakan OTG yang mengikuti pemeriksaan mandiri dari perusahaan sebagai persyaratan kembali bekerja di Samarinda, kasus melakukan isolasi mandiri.
d) Kutai Kartanegara 3 Kasus
- KKR 97 wanita 48 tahun warga Kutai Kartanegara, merupakan OTG yang kontak erat (keluarga) kasus KKR 87 , kasus dirawat di RS Karantina Wisma Atlet Tenggarong.
- KKR 98 laki-laki 31 tahun dan KKR 99 laki-laki 41 tahun warga Kutai Kartanegara, merupakan OTG yang mengikuti pemeriksaan mandiri dari perusahaan, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
e) Kutai Timur 2 Kasus
- KTM 80 laki-laki 27 tahun warga Jawa Barat, merupakan OTG yang bekerja di Kutai timur dan melakukan pemeriksaan mandiri dari perusahaan, kasus melakukan isolasi mandiri.
- KTM 81 wanita 41 tahun warga Kutai Timur, merupakan OTG yang melakukan pemeriksaan mandiri sebagai persyaratan menuju pulau Jawa, kasus dirawat di RSUD Kudungga Sangatta.
Selain itu, di Kaltim juga dilaporkan ada penambahan 13 orang yang telah dinyatakan sembuh hari ini. Mereka berasal dari Paser 6 kasus dan Balikpapan 7 kasus. Dengan begitu, total 565 kasus sembuh di Kaltim, dari 848 kasus positif. “Sementara untuk kasus pasien positif yang menjalani perawatan menjadi 265 kasus dan kasus meninggal bertambah menjadi 18 kasus,” pungkas Andi.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan