Pariwara

Syafruddin dprd kaltim APBD Perubahan APBD 2021 

Legislator Kaltim Soroti Serapan Rendah, Pembahasan APBD Perubahan 2021 Terancam



Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syafruddin.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syafruddin.

SELASAR.CO - DPRD Kaltim gencar melakukan rapat kerja (raker) bersama OPD terkait pembahasan utama berkaitan dengan daya serap APBD 2021. Anggota Komisi III DPRD Kaltim Syafruddin mengatakan pembahasan APBD Perubahan 2021 akan terancam jika serapan tidak tercapai.

Hal tersebut ia katakan usai melakukan raker di Lantai 1 Gedung E Kompleks DPRD Kaltim, Senin (14/6/2021).

“Jadi gini, dengan serapan yang rendah ini maka pembahasan APBD 2021 itu terancam,” terangnya.

Bukan tanpa sebab ia menyampaikan hal tersebut, tapi karena dasar untuk membahas APBD perubahan 2021 itu adalah serapan.

“Serapannya secara keseluruhan saja 17 persen, ini sudah masuk pertengahan Juni 2021. Waktu lima bulan ini apakah efektif, nggak mungkin terserap habis,” ungkapnya.

Jadi untuk membahas APBD perubahan itu dirasanya sulit untuk dilakukan karena yang ada saja belum terserap.

“Apalagi informasi yang berkembang itu silpa kita 2020 kurang lebih Rp 2,9 triliun. Yang ada saja nggak diselesaikan,” jelasnya.

Udin sapaan akrab politikus PKB ini mengaku sangat pesimis jika nantinya pembahasan APBD Perubahan 2021 bisa dilakukan.

“Membuat kita sangat pesimis terhadap pembahasan APBD Perubahan 2021 ini bisa maksimal, bahkan terancam nggak bisa dibahas. Kan ngapain dibahas, yang ada saja nggak dibelanjakan,” ucapnya.

Ia membeberkan kendala atau alasan dari instansi terkait yakni masalah administrasi, bahkan salah satunya karena perpindahan kewenangan.

“Alasannya juga karena pembaruan sistem, transisi dan lainnya. Itu adalah alasan mereka,” paparnya.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya