Ragam

Tenaga Penyuluh Kehutanan  Penyuluh Kehutanan Dinas Kehutanan Kaltim Dishut Kaltim Pemprov Kaltim Hutan di Kaltim Hutan di Kalimantan 

Punya 8,3 Juta Hektare Hutan, Kaltim Hanya Punya 80 Tenaga Penyuluh Kehutanan



Kadis Dishut Kaltim Joko Istanto.
Kadis Dishut Kaltim Joko Istanto.

SELASAR.CO, Samarinda - Kalimantan Timur (Kaltim) saat ini mengalami kekurangan tenaga penyuluh kehutanan. Berangkat dari kondisi ini Dinas Kehutanan (Dishut) Kaltim menggelar Kompetensi Penyuluhan Kehutanan belum lama ini. Disampaikan oleh Kadis Dishut Kaltim Joko Istanto, jumlah tenaga penyuluh Kaltim sangat sedikit jika dibandingkan dengan dengan daerah lain khususnya yang ada di pulau Jawa.

“Di Jawa Timur luas hutannya 1,5 juta hekatare dengan penyuluh kehutanan yang hampir seribu orang. Kita (Kaltim) hutannya 8,3 juta hektare penyuluh kehutanannya tidak lebih dari 80 orang,” ujar Joko saat dikonfirmasi pada Kamis 20 Oktober 2022 kemarin.

Dengan kondisi ini dikatakannya Kaltim sangat kekurangan tenaga penyuluh kehutanan. Untuk sedikit membantu kekurangan ini, Dishut Kaltim memberlakukan kebijakan bagi karyawan yang saat ini menjabat sebagai staf biasa dapat ikut melakukan penyuluhan. Ini kenapa kegiatan tenaga penyuluh kehutanan ini digelar.

“Bukan hanya penyuluh (yang kurang). Polisi kehutanan juga demikian. Bagi staf-staf yang belum punya jabatan fungsional kalau mau ke polisi kehutanan silahkan mengikuti uji kompetensinya,” tambahnya.

Saat disinggung soal target penambahan tenaga penyuluh dan polisi hutan yang akan dilakukan Dishut, Joko mengaku tak dapat memastikan. Namun ia menjelaskan bahwa Dishut Kaltim sudah bersurat kepada gubernur melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

“Tapi itu kan pasti akan ada kuota-kuotanya nanti. Namun wajarnya kita punya diatas seribu penyuluh. Namun perekrutan itu pasti perlu ada persetujuan dari gubernur hingga BKN yang membuat kuota penerimaan untuk Kaltim. Jadi panjang sekali. Itu mengapa kami juga meminta bantuan masyarakat melalui penyuluh swadaya masyarakat, itu yang kami galangkan,” pungkasnya.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya