Kutai Timur

DPRD Kutim APBD Kutim Ardiansyah Sulaiman Pemda Kutim 

Sependapat Dengan DPRD Kutim, Bupati: Realisasi Anggaran Harus di Percepat



Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman.
Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman.

SELASAR.CO, Sangatta - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) meminta agar Pemerintah daerah (Pemda) untuk segera mempercepat penyerapan Anggaran pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023 ini. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Anggota DPRD Kutim Asal Fraksi PDI Perjuangan Faizal Rachman saat berlangsungnya Rapat Paripurna Ke III DPRD Kutim

“Mumpung pak Bupati di Rapat Paripurna ini dihadiri seluruh Perangkat Daerah, hari ini tanggal 29 maret sudah diakhir bulan Maret. Mumpung sebelum keluar dari sini, saya memanfaatkan moment ini agar di bulan April mendatang seluruh pekerjaan bisa berjalan, seperti yang disampaikan Bupati bahwa APBD sudah berjalan,” Ucap Anggota DPRD Kutim Asal Fraksi PDI Perjuangan Faizal Rachman saat berlangsungnya Rapat Paripurna Ke III DPRD Kutim.

Pasalnya menurut Faizal Rachman APBD Kutim di Tahun 2023 ini sangat luar biasa. Karena itu, dirinya meminta Bupati terus menggenjot kinerja seluruh Perangkat Daerah (PD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, untuk mempercepat penyerapan anggaran. Pasalnya, di triwulan pertama tahun ini serapan anggaran di Perangkat Daerah masih terbilang rendah.

“harapan saya mungkin Bupati bisa menegaskan kepada seluruh Perangkat daerah untuk bisa menyerap anggaran secepat mungkin, agar pembangunan bisa segera dirasakan masyarakat Kutim,” Terangnya

Menanggapi hal Itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengaku sangat sependapat dengan apa yang disampaikan Anggota DPRD Kutim Faizal Rachman. “Bagus, jangankan dia, saya sudah mengintruksikan segera mulai di Bulan Maret ini, dan alhamdulillah sudah ada beberapa yang memenuhi administrasi, tinggal pelaksanaan saja,” Bebernya

Lanjut Bupati, karena hal ini merupakan kewajiban kita bersama, untuk itu realisasi belanja Anggaran harus dipercepat. “Kalau lambat bahaya ke Bupati Juga. Nanti banyak pekerjaan yang tidak bisa selesai itu yang saya tidak mau. Jadi harus dipercepat, makin cepat makin bagus.” Tutupnya

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya