Kutai Timur
DPRD Kutim Faizal Rachman 
DPRD Minta SKPD Baru Genjot Realisasi Anggaran, Hindari Penumpukan Pekerjaan di Akhir Tahun
SELASAR.CO, Sangatta – Pelantikan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) baru di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) diharapkan dapat mengoptimalkan realisasi anggaran dan menghindari penumpukan pekerjaan di akhir tahun seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya. Hal tersebut disampaikan oleh anggota DPRD Kutim, Faizal Rachman.
Faizal Rachman menjelaskan bahwa dengan adanya pemimpin baru di SKPD, diharapkan mereka dapat mengatasi keterlambatan yang terjadi saat ini dalam pelaksanaan proyek-proyek APBD murni. Beliau menekankan pentingnya memaksimalkan realisasi anggaran sejak awal tahun agar tidak terjadi penumpukan pekerjaan di akhir tahun seperti yang terjadi sebelumnya.
"Dengan adanya pimpinan baru di SKPD, diharapkan mereka berhasil menggenjot keterlambatan yang terjadi sekarang ini," kata Faizal Rachman kepada media.
Beliau menjelaskan bahwa penumpukan pekerjaan di akhir tahun seringkali mengakibatkan sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) yang besar karena banyaknya pekerjaan yang tidak terlaksana. Hal ini dapat dihindari dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang konsisten.
Berita Terkait
Faizal Rachman menekankan pentingnya memanfaatkan Rencana Umum Pengadaan (RUP) untuk memastikan setiap pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Beliau mengimbau SKPD untuk tidak menyusun RUP dengan menumpuk pekerjaan di akhir tahun, melainkan membaginya secara proporsional throughout the year.
"Di SKPD itu kan ada namanya RUP. Dengan RUP itu, direncanakan setiap kegiatan itu dilaksanakan, kapan. Seharusnya jadwal pelaksanaan sesuai RUP itu dilaksanakan. Tapi, jangan RUP juga disusun dengan menumpuk pekerjaan di akhir tahun. Karena kalau itu terjadi, maka jadinya repot juga. Jadi harusnya dibagi perbulan, bulan ini kerjakan apa, bulan ini kerjakan apa, sehingga pekerjaan terbagi dengan baik agar tidak menumpuk di akhir tahun," harapnya.
Penulis: Bonar
Editor: Awan