Ragam
dprd kaltim 
DPRD Kaltim Dorong Transparansi dalam Evaluasi Perkebunan Kelapa Sawit

SELASAR.CO, Balikpapan – Komisi II DPRD Kalimantan Timur menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Perkebunan Kaltim pada Jumat (16/5/2025) di VVIP Room Bandara Balikpapan. Pertemuan ini bertujuan mengevaluasi pembangunan perkebunan kelapa sawit yang menjadi salah satu sektor unggulan provinsi tersebut.
Dipimpin oleh Ketua Komisi II, Sabaruddin Panrecalle, rapat turut dihadiri Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, serta jajaran anggota Komisi II lainnya. Plt. Dinas Perkebunan Kaltim, Andi Siddik, juga hadir bersama timnya untuk memberikan paparan terkait kondisi terkini industri kelapa sawit.
Dalam pemaparan, Andi Siddik menyampaikan bahwa luas total komoditi perkebunan di Kalimantan Timur mencapai 1.628.347 hektare, dengan 90,51 persen di antaranya berupa perkebunan kelapa sawit. Sektor ini juga menyerap lebih dari 315 ribu tenaga kerja, sebagian besar dikelola oleh pihak swasta.
Menanggapi paparan tersebut, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud mengapresiasi pelaksanaan RDP, tetapi menyoroti berbagai permasalahan seperti izin perkebunan yang bermasalah, tumpang tindih status lahan, dampak lingkungan, serta kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Evaluasi ini penting, tetapi harus tetap memperhatikan aspek keberlanjutan,” ujar Hasanuddin.
Berita Terkait
Selain itu, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, menekankan perlunya keterlibatan lintas sektor dalam membahas hilirisasi perkebunan. Ia juga mendorong penyusunan matriks khusus yang mencakup data terkini mengenai kelapa sawit, karet, dan kakao sebagai komoditas utama Kaltim.
Komisi II DPRD Kaltim berkomitmen mendukung program pembangunan sektor perkebunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat serta keberlanjutan lingkungan. “Kami akan terus mengawal kebijakan dan program yang memberikan dampak nyata terhadap industri perkebunan di Kalimantan Timur,” tutup Sabaruddin.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan